Babinsa 'Masuk Dapur' Sertu Bohari : Totalitas Mengabdi, Rakyat Ibu Kandung TNI
 |
| Foto : Sertu Bohari ( Babinsa Kenongo ) dan Pelda Sa'id ( Batituud Koramil Gucialit ) bersama Ningseh ( warga ). |
SUARASATUNEWS.ID, Lumajang - Personel TNI Koramil Gucialit Kodim 0821 Lumajang, terus menggiatkan program Babinsa Masuk Dapur, bertahap dan seksama ke titik lokasi yang sebelumnya dipetakan, mendasari sasaran yang tepat pada masyarakat yang benar - benar membutuhkan.
Nampak dua personel TNI, satu diantara mereka merupakan Sertu Bohari, menggunakan motor menuju kediaman warga di wilayah binaannya, sembari membawa paket sembako.
Salam membuka pertemuan dengan warga, sertu Bohari menjabat tangan pemilik rumah ( sasaran giat -red ), mengutarakan pesan Danramil Gucialit Kapten Arh Ariman Aditiawan S.H, ada sedikit sembako semoga meringankan.
Sertu Bohari mengakui, jika pemberiannya tak seberapa. Namun menurutnya, rejeki sepatutnya tidak didasari seberapa besarnya, melainkan seberapa besar manfaat yang dituai dari apa didapat tersebut.
"Hari ini kami personel TNI Koramil 0821/04 Gucialit memberikan bantuan pada masyarakat yang layak menerima, dikemas dalam program Babinsa masuk dapur. Di kediaman ibu Nengsih Desa Kenongo," ucap Sertu Bohari, mewakili Danramil.
Sertu Bohari mendefinisikan, Babinsa masuk dapur bertujuan untuk mengecek dan mendata langsung, kondisi dapur masyarakat kurang mampu, serta memasak makanan untuk mereka.
"Secara prinsip, rakyat itu ibu kandung TNI. Jadi secara maksimal, dan sesuai tugas pokok dan fungsi seorang prajurit TNI, kami berkewajiban menuangkan segala kegiatan dalam bentuk pengabdian," imbuhnya.
Tentu hal tersebut bermanfaat, dan direspon baik oleh warga disela kegiatan. Tokoh masyarakat setempat berterima dan mengapresiasi. "Terimakasih kasih, kami mewakili warga Desa Kenongo. Semoga ke depan, TNI semakin dekat dengan rakyat dan terus beriringan disetiap situasi dan kondisi apapun," ucap Suwarno seorang tokoh masyarakat.
Sejenak terjadi komunikasi singkat antara personel TNI dengan Nengsih ( sasaran giat ). "Terimakasih kasih bapak, sangat berharga bagi kami, sembah nuwun ( terimakasih ) atas kepeduliannya," tutup Nengsih. (tim).