TNI di Lumajang Siap Bersinergi Tanggulangi Bencana Alam
 |
| Foto : Pendim 0821 |
LUMAJANG, (suarasatunews.com) – Kodim 0821 Lumajang akan selalu siap bersinergi dengan jajaran aparatur yang lain untuk membantu pemerintah dalam menanggulangi bencana alam yang terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang.
“Sebagai aparatur kewilayahan, Kodim 0821 bersama jajaran akan selalu siap bersinergi dengan aparatur yang lain, untuk membantu pemerintah daerah apabila bencana alam benar-benar terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang,” ujar Kepala Staf Kodim 0821 Lumajang Mayor Inf Rinanto usai mewakili Dandim 0821 dalam pelaksanaan Apel Gelar Kesiapsiagaan Terpadu Penanggulangan Bencana Hydrometeorologi, yang bertempat di lapangan Gedung Olah Raga (GOR) Wira Bhakti Lumajang, Jawa Timur, Jumat 23/10/2020).
Rinanto juga menyampaikan, bahwa selain melaksanakan operasi militer untuk perang, sesuai dengan Undang undang TNI Nomor 34 Tahun 2004 Pasal 7 Ayat (2) Poin (b.12), anggota TNI juga bertugas membantu Pemerintah Daerah untuk menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.
“Bersama dengan jajaran aparatur dan Organisasi Kemasyarakatan yang ada di Kabupaten Lumajang, kita melaksanakan Apel Gelar Kesiapsiagaan Terpadu untuk mengecek kesiapan personel serta sarana dan prasarana yang akan digunakan apabila sewaktu-waktu terjadi bencana alam, sehingga dapat dengan cepat dapat membantu masyarakat yang terdampak,” katanya.
Sementara itu Bupati Lumajang, Thoriqul Haq (Cak Thoriq) menerangkan, bahwa kesiapsiagaan semua infrastruktur sangat diperlukan dalam menanggulangi dampak terjadinya bencana alam yang sewaktu-waktu bisa terjadi.
Lebih lanjut dikatakan Cak Thoriq, bahwa sebagai bahan pengambilan kebijakan, pihaknya bersama dengan jajaran Forkopimda akan selalu mengevaluasi setiap bencana alam yang terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang.
“Kita terus melaksanakan evaluasi usai terjadinya bencana alam di wilayah Kabupaten Lumajang, sehingga kita dapat mengantisipasi sejak dini untuk melakukan kesiapsiagaan apabila sewaktu-waktu bencana alam benar-benar terjadi,” pungkasnya. (Phie).