Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyuluh Pertanian dan TNI Sosialisasikan Manfaat Kartu Tani pada Poktan di Kecamatan Kunir

Foto : Pendim 0821

LUMAJANG, (suarasatunews.com) – Sebagai upaya memberikan pemahaman terhadap petani tentang manfaat Kartu Tani dan pendistribusian pupuk bersubsidi tepat sasaran, TNI dan Koordinator Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Kunir memberikan sosialisasi Kartu Tani dan Pendistribusian Pupuk Bersubsidi, bertempat di Balai Penyuluhan Pertanian  Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (20/1/2020).

Saat sosialisasi tersebut, Bati Tuud Koramil 0821/13 Kunir Pelda Juhar mengatakan, bahwa dirinya berharap agar para petani dapat mengetahui semua tentang manfaat dari Kartu Tani, sehingga nantinya dapat optimalkan pemanfaatannya untuk mendukung program swasembada pangan nasional.

Lanjut dia, dalam realisasinya, semua Babinsa Koramil 0821/13 Kunir akan siap untuk memberikan pendampingan di bidang pertanian, salah satunya adalah pemanfaatan Kartu Tani dalam pendistribusian pupuk bersubsidi kepada petani.

“Jadi, kami berharap distributor pupuk menjual pupuk subsidi kepada petani yang ada di dalam wilayah, jangan sampai menjual keluar wilayah, sebab kami akan terus memantau ketersediaan, maupun saat mendistribusikan pupuk bersubsidi kepada petani," katanya.

Juhar menambahkan, bahwa Kartu Tani tersebut difungsikan sebagai database petani yang akurat, yang difungsikan sebagai alat penebusan pupuk bersubsidi bagi para agen ataupun pengecer pupuk.

“Dengan kartu tani ini, maka distribusi pupuk bersubsidi akan dapat lebih terkontrol. Dan, Kartu Tani ini bisa dimanfaatkan oleh petani sebagai sarana untuk menerima layanan dibidang pertanian,” imbuhnya.

Sementara itu, Koordinator PPL Kecamatan Kunir Tri Putranto menyampaikan, bahwa dirinya berterima kasih kepada para pemilik kios pupuk yang sudah menyalurkan pupuk pada petani di wilayah Kabupaten Lumajang.

"Kartu tani dipakai untuk mengambil pupuk sesuai dengan lahan yang dimiliki petani dan harus diambil di pengecer yang telah ditunjuk, kemudian bagi petani yang belum mendapat kartu tani, bisa segera di data di laporkan ke Poktan (kelompok Tani, red), dan UPT Kecamatan Kunir supaya segera mendapatkan kartu tani," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj).