AMP Non Medis Untuk Tekan AKI-AKB di Lumajang
Foto : Pendim 0821 |
Dalam kegiatan tersebut, Bati Komsos Koramil 0821/11 Yosowilangun Pelda Sudiyono mengatakan, bahwa Audit Maternal Perinatal adalah suatu kegiatan untuk menelusuri kembali sebab kesakitan dan kematian ibu dan perinatal serta penatalaksanaannya, dengan menggunakan berbagai informasi dan pengalaman dari suatu kelompok terdekat, untuk mendapatkan masukan mengenai intervensi yang paling tepat dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan Kesehatan Ibu Anak (KIA).
Sudiyono juga mengharapkan agar semua elemen masyarakat, khususnya ibu hamil untuk selalu aktif memeriksakan kehamilannya, dan memeriksakan kesehatan anak guna mengetahui kesehatan di masing-masing tubuh masyarakat.
“Semoga dengan adanya kegiatan yang sudah dijadwalkan oleh pemerintah ini, angka kematian pada ibu hamil dan menyusui dapat ditekan hingga angka terkecil,” katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang Faria Ningsih menyampaikan, bahwa adanya kasus kematian ibu dan bayi, kasus near miss atau kasus maternal perinatal lain yang menyangkut keselamatan pasien dan kegiatan AMP bukan untuk mencari kesalahan namun untuk mencari solusi dan masukan agar pelayanan menjadi lebih baik.
“ Untuk menelusuri kembali sebab kesakitan dan kematian ibu dan perinatal dengan tujuan agar tak terjadi lagi di kemudian hari, dengan kata lain dapat dikatakan bahwa kegiatan AMP adalah strategi menurunkan angka kesakitan dan kematian maternal dan perinatal yang akan bermanfaat,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)