Dibantu Drone, Gabungan TNI - Polri dan Masyarakat Lumajang Gagalkan Pencurian Sapi
Dari kiri TNI bertopi (Danrmil Pasirian) - anggota Polsek Pasirian - pengendali droun - dan angggota koramil Pasirian
Lumajang (suarasatunews.com)
Personel gabungan antara Koramil 0821/08 dan Polsek Pasirian Lumajang Jawa Timur, bersama masyarakat setempat, ggagalkan aksi pencurian sapi di Dusun Pucang Rangga Desa Condro Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang, Senin dini hari tadi, (28/1/2019).
Berawal dari laporan Tinarsih (53) warga setempat, bahwa sapi miliknya jenis blasteran betina wrna bulu merah yang masih berusia 1,3 tahun hilang dicuri maling.
Berdasarkan laporan tersebut, Personel Koramil 0821/08 Pasirian yang dipimpin langsung oleh Danramil Kapten Inf Hasanudin bersama dengan Kanit Reskrim IPDA Wahono Pudji S, dan personel Polsek Pasirian yang lain mendatangi lokasi, dilanjutkan melakukan pencarian bersama-sama dengan Kepala Desa Condro beserta warga.
"Tiga jam pencarian tidak membuahkan hasil, akhirnya petugas sepakat untuk meminta bantuan pilot drone dari Dinas Kominfo Kabupaten Lumajang untuk membantu pencarian melalui udara," kata Danramil.
Tidak sia-sia, upaya pencarian melalui udara, jam 11.30 WIB sapi yang hilang, imbuh Danramil dapat ditemukan dan berada di rerimbunan lahan tebu milik warga masuk Desa Bago Kecamatan Pasirian.
"Terima kasih kepada Bapak TNI dan Polri serta warga yang telah membantu, sampai sapi saya dapat ditemukan kembali," ujar Tinarsih, setelah menerima sapinya yang hilang dari petugas.
Sementara itu, Kapolsek Pasirian AKP Zainul Arifin, S.H. dalam kesempatan tersebut juga menambahkan, bahwa pihak Kepolisian bersama dengan TNI serta Pemkab Lumajang akan terus mencari solusi, guna dapat meminimalisir serta memberantas aksi pencurian sapi yang marak terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang.
"Peran aktif masyarakat juga juga sangat diperlukan, untuk itu mari bersama kita tingkatkan sinergitas antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan Masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai dan kondusif," pungkas Kapolsek. (TIM)