PEDULI BENCANA, PERSONEL KORAMIL 0821/12 JATIROTO BANTU BERSIHKAN RUMAH WARGA SISA BANJIR.
Peltu Sukirman Bati Tuud Koramil 0821/12 Jatiroto, saat bantu bersihkan rumah warga.
Lumajang (suarasatunews)
Curah hujan tinggi yang diwilayah kabupaten Lumajang akhir-akhir ini telah menyebabkan berbagai bencana banjir diberbagai daerah, diantaranya wilayah Desa Jatiroto Kecamatan Jatiroto menjadi daerah terdampak, Jum'at (02/02/2018)
Curah hujan tinggi yang diwilayah kabupaten Lumajang akhir-akhir ini telah menyebabkan berbagai bencana banjir diberbagai daerah, diantaranya wilayah Desa Jatiroto Kecamatan Jatiroto menjadi daerah terdampak, Jum'at (02/02/2018)
Dariyanto, Kepala Dusun Krajan Desa Jatiroto mengatakan, pada hari Kamis tanggal 1 Februari 2018 wilayah Kecamatan diguyur hujan dengan intensitas tinggi dalam jangka waktu yang lama sehingga sungai Boto dan Sembon yang ada di Dusun Krajan dan Kotokan tidak mampu menampung debit air yang mengakibatkan terjadinya banjir.
"Selain diakibatkan oleh tingginya curah hujan, sungai tersebut juga menampung aliran air yang berasal dari wilayah Kecamatan Randuangung dan Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember. Akibatnya Dam sungai tidak mampu menahan debit air yang tinggi sehingga air meluber ke dataran yang menyebabkan banjir menggenangi pemukiman warga di dusun Krajan tepatnya di Perumnas Jatiroto," jelasnya.
"Diperkirakan sekitar 300 rumah tergenang air dan areal persawahan yang ada disekitarnya terendam," imbuhnya.
Sementara Peltu Sukirman Bati Tuud Koramil 0821/12 Jatiroto mengatakan, bahwa pada akhir bulan Januari sampai awal bulan Februari ini curah hujan sangat tinggi, banjir yang terjadi akibat tingginya curah hujan selama dua hari menyebabkan sungai Boto dan sembon tidak mampu menahan debit air yang tinggi dan meluber hingga masuk ke pemukiman warga yang tinggal di Perumnas Jatiroto.
"Mendapat laporan dari Babinsa dan Kepala Dusun Krajan desa Jatiroto tentang adanya musibah banjir yang terjadi di pemukiman warga yang tinggal di Perumnas, kami berupaya untuk berkoordinasi dengan para unsur Forkopimka, selanjutnya semua personel Koramil kita kerahkan menuju lokasi guna membantu warga yang mendapatkan musibah, bersama warga yang rumahnya tergenang air personel Koramil Jatiroto berupaya membersihkan genangan air yang masuk kedalam rumah," ujarnya.
"Upaya ini dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap warga yang mendapat musibah, paling tidak dengan kehadiran anggota Koramil Jatiroto bisa membantu meringankan beban, kepada masyarakat Jatiroto dihimbau untuk selalu waspada dalam menghadapi musim hujan dengan intensitas tinggi, hal ini disebabkan karena wilayah kecamatan Jatiroto posisinya berada pada dataran yang rendah sehingga jika terjadi hujan deras rawan terhadap musibah banjir," harapnya.